Nadahi Cipratan Duite Google

Sudah hampir setahun blog ini sepi dari apdetan. Bukan sepi dink, tapi memang gak ada apdetan sama sekali. Maaf sodara-sodara…

Setahun lalu saya memang memutuskan hubungan dengan aktifitas keseharian saya, kecuali pekerjaan formal, sebagai tukang foto keliling, tukang nginceng manuk dan tukang ndobos ngalor-ngidul. Tapi saya bukan bang Toyib yang nunggu 2 kali lebaran gak pulang-pulang. Cukup setahun sajalah ngumpet di dalam goa, lalu memasang antena setinggi-tingginya untuk menggapai dunia yang lebih luas.

Setahun lalu saya mencoba peruntungan nadahi cipratan duitnya mbah Google. Berawal dari keinginan yang gak tertahan untuk buat fieldguide burung-burung baluran digital yang bisa didulit-dulit di hape android, saya malah terjebak -dan menikmatinya- bikin aplikasi ecek-ecek mempercantik tampilan homescreen hape android. Kalo sampeyan suka buka playstore, dia masuk kategori personalization.

Ceritanya saya potong saja yes?

Dan asyiklah saya dengan “pekerjaan” baru itu. Membuat aplikasi widget dan icon pack adalah sesuatu yang benar-benar tidak saya bayangkan sebelumnya. Untung saya punya dua modal utama: suka desain dan kuat melek! Ditambah sedikit pengetahuan coding, pekerjaan inipun saya mulai September 2014 lalu.

Awalnya agak mesem-mesem kecut saat bulan-bulan pertama dapat laporan dari Google bahwa balance yang tercatat di akun Google Wallet hanya sekitar 500 ribu rupiahhh. Lalu bulan berikutnya ada peningkatan 800 ribu, naik lagi 1 juta, lalu mulai bergoyang naik turun di kisaran angka itu-itu saja. Padahal di saat yang bersamaan, seorang developer icon pack bisa mendapatkan keuntungan bersih sampai 50 jutaan per bulan. Wah, jebulnya gak gampang juga menjalankan bisnis onlen.

Ceritanya saya potong lagi… hehehe…

Setahun berjalan, akhirnya 2 aplikasi terakhir saya pernah merasakan berdiri di podium juara top paid dan top new paid di papan skor playstore! Bahkan aplikasi terakhir yang saya namai Retrorika, sudah hampir dua bulan konsisten di 4 besar papan top paid. Papan top paid adalah tempat untuk memajang jualan di playstore untuk aplikasi-aplikasi terbaik sepanjang masa.

Gambar di atas adalah beberapa contoh tampilan homescreen setelah diamplas pake aplikasi ecek-ecek om kebo.

Saya tidak mau memamerkan angka berapa rupiah yang saya dapatkan dari jualan aplikasi di playstore. Silahkan mampir ke lapak saya https://goo.gl/HvVskw dan hitung sendiri berapa kira-kira yang saya dapatkan sampai hari ini. Yaa… kira-kira kalo buat beli Canon 70D + Sigma 150-600mm masih sangat cukuplah, ditambah sebongkah Kawasaki Ninja, KLX, Honda CBR juga cukup*.

Sedikit bocoran penghasilan bulan September kemarin (anggap saja kurs rupiah =Rp. 13.000/dolar)

Sodara-sodara, saya tidak bermaksud pamer kepada sampeyan. Saya cuma ngiming-iming sampeyan! haha… Saya pernah bilang ke istri,”Ini murni cari duit. Tapi kehidupan saya yang sebenarnya tetap kerja bakti melestarikan burung di alam, dan itu artinya saya harus keluar duit.” Alhamdulilah dia mengamini dan men-support pendirian saya.

And this is the time to back to my real life: Blusukan!

Saya membayangkan, seandainya separuh saja birdwathcer (atau aktifis konservasi) di Indonesia bisa ikut nadahi duitnya Google, betapa nikmatnya kita bekerjabakti! Syaratnya: punya dasar designing, kuat melek, komitmen menyisakan sebagian waktu dan penghasilan untuk lingkungan/sosial dan sodaqoh!

Bayangkan jika kita tidak lagi bingung urusan bensin saat mau pengamatan, kasak-kusuk cari utangan beli kamera, atau bingung cari sponsor nyetak buku karya sendiri, dan lain sebagainya. Pagi hahahihi ngamati burung, malam buka hape ngecek berapa digit rupiah yang masuk ke akun Google Wallet, tiap akhir pekan push update, lalu tiap tanggal 16 per bulannya ambil duit di ATM dan bersodaqoh sebagai wujud syukur untuk rejeki bulan itu. Besok paginya blusukan lagi! What a beauty-meaningful life!

Anyway, jika sampeyan memenuhi syarat-syarat di atas dan serius, saya dengan senang hati mau berbagi ilmu dan berbagi file-file dasar untuk menjadi developer icon pack Android! Gak percaya? Datang saja ke rumah saya di Malang!

*ketentuan dan syarat berlaku